
Dinas Bina Marga DKI Jakarta menargetkan pengerjaan hotmix(pengaspalan) di Jalan Kamal Raya selesai dua minggu lagi.
“Panjang Jalan Kamal yang di-hotmix sekitar 1,6 kilometer, lebarnya 6 meter. Pengerjaannya malam hari dari pukul 22.00 WIB hingga 05.00 WIB, selesai dua minggu lagi,” ujar Ketua Sub Kelompok Pemeliharaan Jalan dan Jembatan, Bidang Jalan dan Jembatan Dinas Bina Marga DKI Jakarta, Beny Situmorang di Jakarta, Selasa.
Kini, kata Beny, pengerjaan berlangsung malam hari agar tidak menimbulkan kemacetan lalu lintas, dengan didahului oleh pengupasan aspal lama.
Adapun ketebalan hotmix di lokasi sesuai dengan spesifikasi, di mana ketebalannya 4 dan 11 sentimeter (cm).
“(Panjang) 500 m itu tebalnya 4 cm, 500 sampai 1.600 m tebalnya 11 cm,” kata Beny.
Lebih lanjut ia menjelaskan, ketebalan hotmix akan dicek melalui uji lab independen setelah pengerjaan rampung.
“Pekerjaan sudah sesuai spek. Jadi, tidak ada tebal 0.8 cm, dan vendor tidak menjual aspal,” kata dia.
Kontraktor, tambah Beny, tidak menjual aspal ke warga di sekitarnya, dan kualitas aspalnya mempunyai kualitas yang bagus.
“Biasanya ada sekelompok orang atau biasa disebut oteng-oteng yang menjual aspalnya setelah kita selesai kerja. Dan kita juga tidak ada hubungan dengan kelompok tersebut. Kualitas aspalnya juga beda,” pungkas dia.