Pertumbuhan laba ini ditopang dari peningkatan Pendapatan Bunga sebesar 12,6% yoy menjadi Rp286,93 miliar dengan driver adalah pendapatan Bunga Kredit yang tumbuh 17,35% yoy menjadi Rp203,98 miliar.
Lantas, pendapatan bunga bersih bank digital milik BRI Group itu menjadi Rp163,30 miliar, naik 21,09% yoy pada tiga bulan pertama tahun ini.
Pada fungsi intermediasi, total kredit yang tersalurkan sebesar 8,7% yoy atau mencapai Rp7,34 triliun. Outstanding kredit digital Bank Raya sebesar 78,5% yoy mencapai Rp2,36 trilliun.
Rasio margin bunga bersih atau net interest margin (NIM) pun meningkat 58bps menjadi sebesar 4,87% dari sebelumnya 4,29%.
“Kami juga melihat pertumbuhan bisnis digital yang baik, tercermin dari penyaluran kredit digital selama Kuartal I-2025 yang mencapai Rp6,3 triliun atau tumbuh 63,9% (yoy) dan transaksi Raya App yang meningkat 57,1% (yoy) yang mencapai 1,1 juta transaksi,” terang Ida Bagus Ketut Subagia, Direktur Utama Bank Raya dalam keterangan tertulisnya, Rabu (30/4/2025).
Pertumbuhan kredit diikuti dengan pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK) mencapai Rp8,36 triliun atau tumbuh 3,9% yoy. Pertumbuhan dana murah \terutama dari pertumbuhan Digital Saving yang tumbuh sebesar 55,03% yoy atau mencapai Rp1,4 triliun.
Lantas, rasio pinjaman terhadap simpanan atau loan to deposit (LDR) Bank Raya menjadi 87,78%. Rasio likuiditas lain juga terjaga, dengan rasio Liquidity Coverage Ratio (LCR) tercatat 351,18% dan rasio Net Stable Funding Ratio (NSFR) tercatat sebesar 153,44% diatas ketentuan minimum sebesar 100%.
Selain itu dari sisi permodalan, Bank Raya masih memiliki modal yang kuat terlihat dari rasio Total CAR sebesar 41,04% dan rasio Tier 1 CAR sebesar 40,25% yang akan mendukung ekspansi pertumbuhan bisnis bank digital itu.
Total Aset Bank Raya juga ikut tumbuh 9% menjadi sebesar Rp13,35 triliun.
“Memang sekarang ini ada beberapa gudang Bulog yang penuh, yaitu sudah penuh dengan stok. Namun kita tetap melaksanakan kerja sama, baik itu dengan BUMN atau instansi lainnya yang bisa kita gunakan gudangnya untuk stok beras,” ujar Novi dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi VI DPR RI, Selasa (29/4/2025).
Novi menjelaskan, tidak semua tempat bisa digunakan untuk menyimpan beras. Gudang penyimpanan beras, katanya, harus memenuhi standar tertentu demi menjaga kualitas dari beras itu sendiri.
“Bagi orang awam mungkin ‘itu ada gudang, kenapa nggak ditaruh di situ?’. Saya mau sampaikan, gudang penyimpanan beras harus ada standarnya, Pak. Karena yang kita simpan itu beras, komoditas yang rentan rusak,” jelasnya.
Adapun kapasitas total gudang yang digunakan Bulog untuk menyimpan Cadangan Beras Pemerintah (CBP) saat ini mencapai 4.929.760 ton, yang terdiri dari 3.255.898 ton gudang operasional Bulog, 1.161.490 ton gudang sewa dan filial, serta 512.372 ton dalam kategori broken space.
Lebih jauh, Novi juga mengungkapkan strategi penyerapan beras yang dilakukan Bulog saat ini sedikit berbeda, di mana saat ini Bulog memilih fokus menyerap gabah kering panen (GKP) daripada langsung membeli beras dari petani atau penggilingan.
“Saya bilang ke anak-anak, pinwil dan pinca, tidak ada alasan. Kita serap gabah. Kalau kesulitan karena gudang penuh, cari untuk sewa sesuai ketentuan. Serapan harus terus berjalan di lapangan,” kata Novi dengan tegas.
Menurutnya, langkah ini diambil untuk lebih memberdayakan petani dan menjamin harga jual gabah tetap kompetitif selama panen raya.
Berdasarkan data terakhir hingga 28 April 2025, Novi memaparkan, Bulog telah menyerap 2.058.470 ton gabah dan 563.518 ton beras. Jika dikonversi, total serapan Bulog setara 1,7 juta ton beras, atau 57,9% dari target 3 juta ton beras. Angka ini disebutnya sebagai rekor sepanjang sejarah Bulog berdiri sejak tahun 1967.
“Ini serapan gabah terbesar sejak Bulog berdiri. Artinya, kita berpihak kepada petani. Saya lihat di media, petani bahagia. Kalau petani bahagia, kita juga bahagia, Pak,” ujar Novi.
Sementara itu, data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan, selama Januari-April 2025, luas lahan panen nasional mencapai 4,57 juta hektare. Dimana produksi gabah kering panen diperkirakan sebesar 29,07 juta ton, dan beras sekitar 13,99 juta ton.
Sementara itu, stok beras yang saat ini dikuasai Bulog tercatat sebesar 3.306.486 ton. Angka ini disebut sebagai salah satu cadangan terbaik yang pernah dimiliki negara dalam periode yang sama.
“Ini merupakan stok terbaik pada bulan yang sama. Kita tetap menjaga cadangan pangan nasional untuk negara,” tutup Novi.
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) buka suara mengenai banyaknya tindakan fraud yang terjadi di Bank Pembangunan Daerah (BPD). Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK, Dian Ediana Rae mengatakan kegiatan usaha Lembaga Jasa Keuangan (LJK), termasuk BPD, dapat terpapar risiko terjadinya fraud yang dapat memicu kerugian baik bagi industri dan masyarakat.
“Sehingga guna meminimalisasi terjadinya fraud dilakukan penguatan baik pada sisi internal LJK maupun sisi pengawasannya,” kata Dian dalam keterangannya, Senin (28/4/2025).
Pada sisi internal, ia mengatakan dilakukan penguatan pada sistem pengendalian internal LJK melalui penerapan strategi anti fraud sebagaimana Peraturan OJK Nomor 12 Tahun 2024.
Sementara itu pada sisi penguatan pengawasan, koordinasi pengawasan dan pengawasan dengan fokus tertentu senantiasa dilakukan untuk meminimalisir fraud pada LJK, termasuk BPD.
Selain itu, dalam meningkatkan koordinasi kelembagaan, Dian mengatakan OJK juga berkoordinasi dengan KPK dalam mengidentifikasi simpul kerawanan korupsi, sehingga dapat mengurangi potensi terjadinya tipikor di perbankan.
Untuk diketahui, sejumlah kasus fraud menimpa BPD belakangan ini. Seperti kasus korupsi dana iklan PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk. (BJBR) alias BJB. Kasus itu diperkirakan merugikan negara hingga Rp 222 miliar yang melibatkan dua tersangka dari internal, termasuk eks Direktur Utama BJB Yuddy Renaldi.
Kemudian, kasus korupsi manipulasi pemberian kredit senilai Rp 569 miliar oleh PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk. (BJTM) alias Bank Jatim cabang Jakarta.
Selanjutnya, gangguan sistem IT PT Bank DKI sejak 30 Maret 2025 hingga sepekan lebih. Menyusul instruksi Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, Bank DKI telah melaporkan pihak yang terlibat dalam insiden tersebut. Menurut Pramono, perkara ini “sudah keterlaluan” dan tidak mungkin melibatkan “orang dalam.”
Belum jelas siapa pihak yang dilaporkan dalam laporan tersebut. Sementara itu, Pramono telah memberhentikan Direktur IT Bank DKI, Amirul Wicaksono imbas insiden tersebut.
Kejadian ini bermula saat sekelompok peneliti dari perusahaan tambang Kanada menemukan bongkahan gunung emas di Kalimantan, yang mereka taksir jumlahnya 53 juta ton.
Dalam laporan investigasi Tempo (30 November 1998), perusahaan tambang asal Kanada itu bernama Bre-X. Laporan itu menyebutnya sebagai perusahaan gurem, tanda dia bergerak kecil-kecilan.
Sebagaimana diuraikan Bondan Winarno dalam laporan investigasi Bre-X: Sebongkah Emas di Kaki Pelangi (1997:50), pada 1993 ahli geologi perusahaan telah melakukan perjalanan 12 hari di Kalimantan Timur.
Mereka menyusuri hutan tropis antah berantah demi menemukan wilayah, yang menurut ahli geologi John Felderhof kaya akan emas, bernama Busang.
Usai menelusuri dan memastikan potensi kawasan, perusahaan membuat surat terbuka kepada para investor. Inti surat itu menjelaskan prospek masa depan Busang, yang jika digarap serius, maka bisa saja para investor akan kaya raya.
Di Indonesia sendiri memang sudah banyak orang kaya berkat tambang emas. Proyek Freeport di tanah Papua jadi salah satu buktinya.
Seketika, kabar itu langsung heboh. Apalagi, perusahaan juga mengumumkan kalau tanah Busang bak memiliki gunung emas sebesar 53 ton.
Alhasil, di Kanada, saham Bre-X langsung meroket dan mencapai rekor tertingginya sepanjang sejarah. BBC International mencatat nilai perusahaan dari semula sangat kecil berubah seketika menjadi Rp7 triliun.
Sedangkan di Indonesia, para petinggi negara dan pengusaha langsung kepincut. Sebut saja orang terdekat Presiden Soeharto, seperti pengusaha Bob Hasan dan anak Soeharto, Sigit Harjojudanto.
Lewat perusahaannya masing-masing, perlahan keduanya menguasai area penambangan di Busang.
Pada 1997, Bob Hasan sudah mengakuisisi 50% saham PT Askatindo Karya Mineral dan PT Amsya Lina di mana eduanya menguasai penambangan Busang I dan Busang II. Bahkan, Sigit dibujuk oleh pihak Bre-X uang US$1 juta per bulan agar perusahaannya, PT Panutan Daya, menjadi konsultan di Busang.
Awalnya semua berjalan lancar. Keikutsertaan proyek emas di tengah ketidakpastian ekonomi tahun 1990-an menjadi secercah harapan. Akan tetapi, tak mudah bagi Bre-X berbisnis di Indonesia.
Presiden Soeharto mengharuskan perusahaan asing berbagi saham dan bekerjasama dengan pemerintah. Dalam kasus Busang, Soeharto menunjuk PT Freeport-McMoran sebagai perusahaan tambang mewakili pemerintah. Dari sinilah fakta emas Busang mulai terungkap.
Semua Kena Prank
Sebagai perusahaan ternama, Freeport menjalankan prosedur ketat, yakni verifikasi lapangan. Mereka wajib mengambil sampel untuk membuktikan di laboratorium bahwa tanah tersebut benar mengandung emas. Bergeraklah tim Freeport ke sana.
Tak disangka, pada 19 Maret 1997, hari yang sama saat Freeport melakukan verifikasi, tersiar kabar kalau bos Bre-X menghilang. Bos itu bernama Michael de Guzman, Direktur Eksplorasi Bre-X.
Guzman kabarnya tewas bunuh diri melompat dari kursi penumpang helikopter perjalanan Samarinda-Busang. Ditemukan pula surat wasiat.
“Kursi belakang dengan satu-satunya penumpang itu sudah kosong, dan pintu kanan helikopter terbuka,” tulis Bondan Winarno (1997:117)
Di darat, tim SAR menemukan mayat yang diyakini Guzman. Mayat itu dibawa ke Filipina untuk dimakamkan. Namun, naluri investigasi Bondan Winarno sebagai jurnalis berkata lain. Dia yakin bahwa mayat itu bukan Guzman.
Setelah melakukan penelusuran hingga Kanada, keyakinan itu benar. Ciri-ciri fisik pada mayat dan Guzman berbeda. Kesimpulannya, dia masih hidup dan sengaja disembunyikan.
Rupanya, kejadian ini punya benang merah atas kasus gunung emas Busang. Pada saat bersamaan, Freeport merilis hasil verifikasi: tanah Busang tidak mengandung emas.
Berbagai peneliti independen juga melaporkan hal serupa. Tidak terdapat emas di batuan Busang dari tahun 1995-1997.
Seketika, kabar itu membuat heboh Indonesia. Sebab, telah berhasil membuat Presiden Soeharto ketipu. Saham Bre-X pun langsung anjlok. Para investor ngamuk. Bahkan, mereka sampai menyandera bos Bre-X, David Walsh, untuk meminta uangnya kembali.
Butuh waktu lama agar kasus ini mereda. Namun, tetap saja tak bisa diselesaikan dan masih menyisakan tanda tanya terutama soal hilangnya Guzman.
Mengutip kembali laporan BBC International, setelah kejadian itu batang hidung Guzman tak terlihat lagi. Keluarga pun tidak mengetahuinya hingga sekarang. Akan tetapi, keluarga yakin dia masih hidup. Konon dia mengasingkan diri di Amerika Selatan.
Pertamina menggelar Inspiring Talk Show bertajuk Energi untuk Inspirasi dalam memperingati Hari Kartini. Pada gelaran Talkshow Kartini, Pertamina menghadirkan tiga perempuan sebagai narasumber, yakni Natasha Rizky yang merupakan public figure, Patricia Yora yang berprofesi sebagai pilot Pelita Air, dan Wahyuningsih yang bekerja sebagai housekeeper di Grha Pertamina.
Bagi Natasha atau yang akrab di sapa Caca seorang perempuan harus memiliki daya juang yang tinggi, karena banyak memainkan peran.
“Saya saat ini sedang menulis sebuah buku puisi yang ke-3. Di samping itu harus menjadi ibu dari 3 anak dan banyak pekerjaan lainnya yang saya jalani. Bagi saya menjalankan peran-peran tersebut harus dengan perjuangan dan bermakna bagi orang-orang di sekitar kita,” kata Caca dikutip Sabtu (26/4/2025).
Selanjutnya, profesi Yora sebagai pilot Pelita Air memiliki perjalanan panjang. Selama 14 tahun, Yora berkomitmen menjadi yang terbaik di antara rekan-rekan kerjanya sesama pilot.
“Pilot identik dengan pekerjaan laki-laki. Namun saya membuktikan bahwa perempuan juga bisa. Saya konsisten untuk menjalankan tugas dengan disiplin, tidak ingin dibedakan dengan laki-laki hingga pada akhirnya bisa menjadi salah satu dari delapan pilot perempuan di Pelita Air. Angka delapan tersebut menjadi yang paling banyak di antara maskapai penerbangan di Indonesia,” jelas Yora.
Bagi Yora, tidak ada yang tidak mungkin. Ia menjadi seperti saat ini karena telah membangun support sistem dalam kehidupan sehari-hari.
“Saya memiliki anak kecil di rumah. Semua orang di rumah punya tugasnya masing-masing ketika saya sedang bekerja. Saya membangun ini agar saya juga bisa tenang bekerja, dan kondisi ini harus diberitahukan juga kepada anak agar mengerti dan memahami. Alhamdulillah, anak sudah mengerti dan menjadi paham bahwa yang dilakukan ibunya sebagai seorang pilot,” terang Yora.
Sementara Wahyuningsih atau yang akrab dengan panggilan Cici di tempatnya bekerja, mengatakan bahwa perjuangan seorang ibu yang mencari nafkah tidak akan pernah berhenti.
“Saya memang mengambil keputusan bekerja karena untuk menambah pemasukan keluarga meski suami juga bekerja. Namun perjuangan itu tidak akan pernah berhenti karena yang saya mau agar anak-anak bisa mendapatkan pendidikan yang terbaik,” jelas Cici.
Ia juga menyampaikan bahwa support dari keluarga juga sangat dibutuhkan. Namun sebagai perempuan juga tidak bisa meninggalkan kewajibannya sebagai ibu.
“Semua bisa kita kerjakan bersama-sama di rumah. Berbagi tugas di rumah itu penting. Namun jangan meninggalkan kewajiban sebagai seorang istri bagi suami dan peran ibu untuk anak-anak,” ungkap Cici.
Vice President Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso mengatakan, Pertamina terus mendorong pemberdayaan perempuan untuk berkarya.
“Peran perempuan yang mampu berkarya dapat menjadi energi dan inspirasi antar sesama pekerja. Pertamina senantiasa memberikan kesempatan bagi pekerja perempuan untuk berkarya sesuai bidangnya dan memperkuat kinerja perusahaan,” jelas Fadjar.
Bagi Pertamina, Hari Kartini menjadi momen refleksi bagi semua untuk senantiasa menyalakan api semangat perubahan dan pemberdayaan, terutama di sektor energi. Pertamina telah menciptakan ruang yang inklusif dan berkelanjutan, di mana perempuan bisa terus tumbuh dan optimis.
“Tema Energi untuk Inspirasi mengajak seluruh perempuan untuk terus berkontribusi dalam bidang apa pun, baik di dalam pekerjaan maupun masyarakat luas, karena perempuan telah memberikan energi untuk menginspirasi dalam kerja kerasnya, di mana pun, kapan pun akan memberikan dampak positif untuk sesama,” pungkas Fadjar.
“Pemberian otorisasi oleh Amerika Serikat… jelas melanggar hukum internasional dan merugikan kepentingan umum komunitas internasional,” ujar juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Guo Jiakun, dalam pernyataannya pada Jumat (25/4/2025), sebagaimana dilansir AFP.
Pernyataan ini muncul sehari setelah Presiden AS Donald Trump menandatangani perintah eksekutif yang bertujuan untuk mempercepat proses pemberian izin eksplorasi mineral dasar laut dan perizinan pemulihan komersial di wilayah laut yang berada di luar yurisdiksi nasional.
Langkah ini menandai dorongan terbaru dari Washington untuk menjadi kekuatan dominan dalam eksploitasi sumber daya laut dalam, dengan Trump secara eksplisit memerintahkan agar Amerika Serikat menjadi “pemimpin global” dalam eksplorasi dasar laut serta “mengimbangi pengaruh China yang terus tumbuh atas sumber daya mineral dasar laut.”
Presiden Trump dalam perintahnya menegaskan bahwa birokrasi federal perlu “menyederhanakan dan mempercepat proses peninjauan serta penerbitan izin eksplorasi dan pemulihan komersial dasar laut,” khususnya di kawasan perairan internasional yang selama ini belum tersentuh karena kekosongan aturan hukum yang jelas.
Meski ketertarikan terhadap potensi tambang dasar laut-yang mengandung mineral langka seperti kobalt, nikel, dan logam tanah jarang-sudah berlangsung sejak lama, mayoritas pelaku industri, baik dari sektor swasta maupun pemerintahan, memilih menunggu regulasi dari Otoritas Dasar Laut Internasional (International Seabed Authority/ISA), badan yang berafiliasi dengan PBB dan bertugas mengatur kegiatan eksploitasi dasar laut di luar yurisdiksi negara.
ISA telah bekerja sejak 1990-an untuk menyusun aturan hukum eksplorasi dasar laut, tetapi hingga kini kerangka peraturan final belum selesai. China, seperti banyak negara lainnya, memilih menahan diri untuk tidak memulai operasi komersial di wilayah internasional sebelum adanya kejelasan hukum dari ISA.
Namun berbeda dengan China, Amerika Serikat justru tidak pernah meratifikasi Konvensi PBB tentang Hukum Laut (UNCLOS) yang menjadi dasar pembentukan ISA dan tidak menjadi anggota badan tersebut. Meski demikian, Washington kini mengambil langkah sepihak dengan mempercepat aktivitas eksplorasinya.
China melihat tindakan ini sebagai bukti nyata pendekatan unilateral dan dominasi kekuasaan ala Washington.
“Perintah eksekutif Trump sekali lagi mengungkapkan pendekatan sepihak dan sifat hegemonik Amerika Serikat,” kata Guo Jiakun, memperingatkan bahwa kebijakan semacam ini berpotensi memicu ketegangan internasional dan mengganggu tata kelola global terhadap sumber daya laut.
Beberapa nama produk yang dijual diantaranya Kuailewa, Jin Ge Jfans serta Jing Yu. Bahkan pedagang pun mengakui bahwa hanya menjual barang impor.
“Karena harganya lebih murah, ngejualnya pun lebih gampang,” kata pedagang di lantai G WTC Mangga Dua, Rita (bukan nama sebenarnya) kepada CNBC Indonesia, Kamis (24/4/2025).
Harga pakaian yang Ia jual bervariasi, mulai dari Rp 30 ribu hingga Rp 85 ribu. Besar-kecilnya harga sangat bergantung kepada jenis, bahan dan kualitas dari pakaiannya.
“Harga celana berbahan jeans untuk anak-anak Rp 82.000/pcs, ambil selusin pun harganya masih segitu, untuk rok di Rp 60 ribu, bahannya juga beda, baju anak ini di Rp 55 ribu,” kata Rita.
Pedagang lain di lantai yang sama yakni lantai G WTC juga menjual baju impor. Ia juga menjual pakaian anak seperti baju dan celana, termasuk pakaian dewasa hingga ukuran 3XL.
“Baju ini dari China juga harganya Rp 35.000/pcs atau bisa dapat 3 di Rp 100.000,” kata Lia, bukan nama sebenarnya.
Alasan pedagang menjual barang impor juga dikarenakan faktor harga. Pakaian anak juga lebih murah dari impor.
“Karena harganya juga murah, baju anak dari Rp 30 ribuan juga ada,” sebut Lia.
Sebagai informasi, nama Mangga Dua tengah jadi sorotan setelah disebut dalam laporan tahunan pemerintah Amerika Serikat (AS), sebagai pusat penjualan barang palsu dan bajakan.
Dalam laporan terbaru 2025 National Trade Estimate (NTE) yang dirilis oleh Kantor Perwakilan Dagang Amerika Serikat (USTR), pasar yang sudah melegenda di Jakarta itu masih dicap sebagai salah satu “sarang barang bajakan” alias barang palsu.
“Pasar Mangga Dua di Jakarta terus tercantum dalam Tinjauan Pasar Terkenal untuk Pemalsuan dan Pembajakan Tahun 2024 (Daftar Pasar Terkenal), bersama dengan beberapa pasar daring (dalam jaringan) Indonesia,” dikutip dari dokumen yang dirilis di situs resmi USTR, Rabu (23/4/2025).
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan musim kemarau 2025 dimulai secara bertahap antara April hingga Juni pada 402 zona musim (ZOM), atau sekitar 57,7% wilayah Indonesia.
Deputi Bidang Klimatologi BMKG Ardhasena Sopaheluwakan menyebut Musim Kemarau 2025 secara umum memiliki kondisi iklim normal. Namun demikian, bukan berarti tidak ada hujan.
Pasalnya, beberapa wilayah Indonesia memiliki sifat Musim Kemarau di atas normal yang memungkinkan menerima akumulasi curah hujan musiman yang lebih tinggi dari biasanya.
“Jadi utamanya adalah karena tidak adanya dominasi iklim global seperti El Nino, La Nina, dan IOD sehingga prediksi kami iklim tahun ini normal dan tidak sekering tahun 2023 yang berdampak pada banyak kebakaran hutan dan musim kemarau tahun 2025 cenderung mirip dengan kondisi musim kemarau tahun 2024,” kata Ardhasena, beberapa saat lalu.
Meski secara umum Musim Kemarau 2025 berada dalam kondisi normal, ada sebagian kecil ZOM yang diprediksi mengalami Musim Kemarau dengan sifat bawah normal atau lebih kering dari klimatologisnya.
Sebanyak 14% ZOM mengalami kondisi yang lebih kering, sehingga akan terasa cuaca yang cenderung lebih panas. Wilayah tersebut mencakup Sumatera Utara, sebagian kecil Kalimantan Barat, sebagian Sulawesi Tengah, Maluku Utara, dan bagian selatan Papua.
Puncak musim kemarau 2025 diprediksi terjadi pada Juni hingga Agustus mendatang di sebagian besar ZOM di Indonesia. BMKG memprediksi puncak Musim Kemarau 2025 akan sama atau maju lebih awal dari biasanya di hampir seluruh wilayah Indonesia.
Pada April ini, wilayah seperti Lampung bagian timur, pesisir utara Jawa bagian barat, pesisir Jawa Timur, sebagian bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur sudah memasuki kemarau.
Pada Mei, kemarau mulai meluas, mencakup sebagian kecil Sumatra, sebagian besar Jawa Tengah hingga Jawa Timur, sebagian Kalimantan Selatan, Bali, dan Papua bagian Selatan.
Sementara itu, wilayah timur seperti Maluku dan Papua diperkirakan baru mengalami musim kemarau pada Agustus 2025.
Secara keseluruhan, sebanyak 409 ZOM atau 59% wilayah Indonesia diperkirakan memasuki Musim Kemarau dalam periode yang sama atau lebih lambat dari biasanya.
BMKG juga mencatat, mayoritas zona musim (ZOM), sekitar 60%, diprediksi akan mengalami curah hujan dengan intensitas normal seperti tahun-tahun sebelumnya, dikutip dari laman resmi BMKG.
Sementara itu, ada sebagian kecil ZOM, sekitar 26%, yang akan mengalami Musim Kemarau dengan sifat atas normal, sehingga menerima akumulasi curah hujan musiman yang lebih tinggi dari biasanya.
Antara lain sebagian kecil Aceh, sebagian besar Lampung, Jawa Barat, Jawa Tengah, Bali, NTB, NTT, sebagian kecil Sulawesi, dan sebagian Papua bagian tengah.
Kepala BMKG Dwikorita mengimbau di sektor pertanian, dapat menyesuaikan jadwal tanam di wilayah-wilayah yang diprediksi mengalami Musim Kemarau lebih awal maupun lebih lambat. Mulai dari memilih varietas tahan kekeringan, serta mengoptimalkan pengelolaan air di daerah dengan musim kemarau lebih kering dari normal.
Sementara itu, wilayah yang berpotensi mengalami Musim Kemarau lebih basah dapat memanfaatkannya dengan memperluas lahan sawah untuk meningkatkan produksi pertanian.Untuk sektor kebencanaan dapat meningkatkan kesiapsiagaan terhadap kebakaran hutan dan lahan (karhutla), terutama di wilayah rawan yang diprediksi mengalami musim kemarau dengan curah hujan Normal atau Bawah Normal.
Adapun durasi musim kemarau di Tanah Air akan beragam. Sebagian besar wilayah Indonesia diprediksi akan mengalami durasi Mudim Kemarau yang lebih pendek dari biasanya.
Durasi paling singkat selama 6 dasarian (2 bulan) terjadi di sebagian Sumatera dan Kalimantan. Sementara itu, durasi lebih panjang selama 24 dasarian (8 bulan) terjadi di sebagian Sulawesi.
PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) berkomitmen membangun bangsa sekaligus memudahkan aktivitas masyarakat melalui berbagai pembangunan infrastruktur, salah satunya Light Rail Transit (LRT) Jakarta Fase 1B. Perseroan mengungkapkan, realisasi pengerjaan proyek transportasi umum itu telah mencapai 51,19%, per hari Senin (21/4/2025).
Corporate Secretary Waskita Karya Ermy Puspa Yunita mengatakan, realisasi tersebut lebih cepat dari target yang sebesar 50,54%. Diharapkan, pembangunan LRT Jakarta Fase 1B rute Velodrome-Manggarai dapat segera selesai, agar bisa digunakan secepatnya.
“Waskita Karya meyakini, proyek LRT Jakarta Fase 1B dapat memudahkan mobilisasi masyarakat yang bekerja di kawasan Jakarta, khususnya bagi wanita. Hal itu karena, para wanita membutuhkan moda transportasi umum yang nyaman dan aman,” ujar Ermy dalam keterangan resmi, dikutip Selasa (22/4/2025).
Survei Angkatan Kerja Nasional (Sakernas) pada 2024 menunjukkan, Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) perempuan mencapai 55,41% pada Februari 2024. Angka ini naik sekitar 1% dibandingkan tahun sebelumnya, dan merupakan kenaikan tertinggi dalam lima tahun terakhir.
“Maka pada Hari Kartini ini, Waskita Karya mengapresiasi para pekerja wanita atau srikandi yang berkontribusi dalam pembangunan berbagai proyek infrastruktur Perseroan, termasuk LRT Jakarta Fase 1B. Kami percaya proyek tersebut nantinya akan sangat membantu masyarakat, terutama para perempuan Indonesia,” tutur dia.
Ermy menuturkan, saat ini pengerjaan LRT Jakarta Fase 1B sudah memasuki tahap pemasangan jembatan baja atau steel box girder di Jalan Tambak, Jakarta Pusat, peletakan struktur Portal Underpass Pramuka, serta pemasangan penyangga atau Pierhead stasiun LRT BPKP dan Pasar Pramuka. Pembangunan tersebut juga mencakup pemasangan rail.
“Dalam mengerjakan proyek, Waskita selalu mengedepankan inovasi, efisiensi, ketepatan waktu, serta berusaha memberikan hasil terbaik. Maka pada November tahun lalu, pembangunan LRT Jakarta Fase 1B pun berhasil meraih dua penghargaan dari MURI (Museum Rekor Dunia Indonesia) untuk Uji Coba Kereta Layang dan menjadi Konstruksi Rancang Bangun Struktur Stasiun LRT Tercepat,” jelas dia.
Dirinya menuturkan, pembangunan LRT Jakarta Fase 1B ini merupakan upaya dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk mengurai kemacetan yang menjadi masalah klasik perkotaan akibat peningkatan pesat jumlah penduduk dan pertumbuhan ekonomi di daerah tersebut. Kemacetan itu dinilai dapat menyebabkan kerugian besar ekonomi dalam kegiatan masyarakat sehari-hari, karena adanya peningkatan waktu dan biaya yang dikeluarkan untuk transportasi, penurunan kualitas kondisi lingkungan, serta peningkatan kecelakaan lalu lintas.
Ermy menuturkan, seiring meningkatnya kesadaran masyarakat dalam menjaga kualitas kondisi lingkungan dan perkembangan sarana transportasi publik, mereka mulai melirik moda transportasi umum sebagai pilihan dalam melakukan perjalanan.
“Maka selain bertujuan untuk melayani masyarakat secara lebih luas, Waskita Karya juga berkomitmen mendukung target nol emisi pemerintah melalui pembangunan Jakarta Fase 1B rute Velodrome-Manggarai,” tuturnya.
Sebagai informasi, PT Jakarta Propertindo sebagai pemilik proyek LRT Jakarta telah menunjuk KSO Waskita Nindya LRS sebagai kontraktor utama pembangunan LRT Jakarta melalui proses tender. Adapun total anggaran pembangunan tersebut sebesar Rp4,1 triliun berasal dari Penyertaan Modal Daerah (PMD) ke PT Jakarta Propertindo (Perseroda) yang bersumber dari APBD DKI Jakarta.
Kepala Divisi Perencanaan Operasional dan Pelayanan Publik Bulog Epi Sulandari menyebut penyerapan beras pada periode bulan Maret 2025 merupakan yang terbesar dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. Sampai dengan bulan Maret 2025, kata Epi, total pengadaan beras untuk stok CBP mencapai 725 ribu ton. Dan hingga 20 April 2025, realisasi pengadaan CBP sudah mencapai 1,27 juta ton.
“Ini merupakan yang terbesar dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya,” kata Epi dalam Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Tahun 2025, Senin (21/4/2025).
Adapun dari total serapan sebanyak 1,27 juta ton, lanjut dia, mayoritas diserap langsung dari petani dalam bentuk gabah kering panen (GKP). Jika dikonversikan, sekitar 53% dari total pengadaan tersebut adalah beras.
Dengan penyerapan yang tinggi, stok CBP yang dikelola Bulog saat ini mencapai 2.775.389 ton, ditambah stok komersial sebanyak 40.628 ton. Totalnya, Bulog mengelola lebih dari 2,8 juta ton beras yang sudah tersebar di seluruh Indonesia.
Kualitas Beras dengan Patahan 5%
Namun, Epi mengingatkan adanya perbedaan kualitas beras yang kini disalurkan Bulog, terutama untuk program bantuan pangan dan stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP).
“Mohon bantuan kepada Bapak Mendagri (Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian) dan Bapak/Ibu Gubernur dan Walikota, untuk mensosialisasikan atas perbedaan kualitas stok CBP,” ujarnya.
Perbedaan kualitas ini terletak pada kadar patahan beras (broken). Tahun-tahun sebelumnya, beras Bulog banyak berasal dari stok impor dengan tingkat patahan 5%, yang berarti bentuk beras lebih utuh dan seragam. Sementara tahun ini, karena fokus pada produksi dalam negeri, Bulog menggunakan beras lokal dengan kadar patahan 25%.
“Yang sebelumnya kita menggunakan stok eks impor dengan broken 5%. Sementara untuk pengadaan CBP dari dalam negeri kita menggunakan broken 25%,” terang dia.
Epi menyebut perubahan ini tak lepas dari penugasan resmi Badan Pangan Nasional (Bapanas) kepada Bulog untuk menyerap hingga 3 juta ton gabah dan beras dari dalam negeri. Penugasan itu juga dikuatkan oleh Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 6 Tahun 2025 tentang pengadaan dan pengelolaan gabah beras dalam negeri.